Berita Hari ini :Waspada! Investasi Ilegal- 35
페이지 정보
작성자 UMNBIPA 쪽지보내기 메일보내기 자기소개 아이디로 검색 전체게시물 작성일21-04-13 09:23 조회663회 댓글0건본문
Terkuak! EDCCash Ternyata Investasi Bodong
Jakarta -
Rumah CEO EDCCash Abdulrahman Yusuf didatangi
puluhan member. Dari pemberitaan detikcom, member ini menanyakan
terkait pencairan uang kripto yang tidak bisa dicairkan sejak beberapa bulan
lalu.
Menanggapi hal tersebut Ketua Satgas Waspada Investasi Tongam L Tobing
mengungkapkan EDCCash sudah masuk dalam daftar investasi ilegal.
"EDCCash itu sudah masuk dalam daftar investasi ilegal karena melakukan
kegiatan jual beli crypto tanpa izin," kata Tongam saat dikonfirmasi detikcom,
Selasa (13/4/2021).
Tongam menjelaskan EDCCash ini menjanjikan keuntungan apabila member ikut
menjadi komunitas dan menambang EDC Cash. Tapi member harus membeli koin
tersebut terlebih dahulu.
Menurut Tongam, skema investasi ini tidak sesuai dengan sistem cryptocurrency.
"Karena harga koin sangat fluktuatif yang tergantung pada mekanisme pasar. Tidak ada koin yang harganya tetap stabil atau naik terus, seperti yang ditawarkan EDC Cash ini," jelasnya.
Bahkan Satgas menduga
jika skema investasi ilegal ini menggunakan skema ponzi untuk menarik minat
para member.
Dari daftar Satgas Waspada Investasi, EDCCash ini masuk ke dalam investasi ilegal dan
sudah ditutup atau dihentikan pada Oktober tahun lalu. Satgas menghentikan
karena EDCCash menjalankan kegiatan usaha aset kripto tanpa izin.
Dari laman binisedinarcoin.com disebutkan EDCCash adalah dompet aset digital
cerdas yang bermining. EDCCash juga disebut bukan koin crypto yang terdaftar di
cmc melainkan dompet digital yang memiliki nilai konversi terhadap koin crypto
resmi (bitcoin dan prizm).
Disebutkan kedua cryptocurrency ini dimining oleh EDCCash. Hasil mining tersebut adalah 0,5% dari total saldo EDCCash yang tersedia di di dompet aplikasi. Aplikasi EDCCash ini menyediakan berbagai fitur lengkap mulai dari pengecekan progress mining, transfer saldo dan pembayaran cloud server hingga update informasi seputar EDCCash.
Selasa, 13 April 2021